Rabu, 03 November 2010

wahai sarjana muda

Berjalan seorang pria muda
Dengan jaket lusuh dipundaknya
Di sela bibir tampak mengering
Terselip s'batang rumput liar

Jelas menatap awan berarak
Wajah murung s'makin terlihat
Dengan langkah gontai tak terarah
Keringat bercampur debu jalanan
 
Engkau sarjana muda
Resah mencari kerja
Mengandalkan ijasahmu
Empat tahun lamanya
Bergelut dengan buku
'Tuk jaminan masa depan
Langkah kakimu terhenti
Di depan halaman sebuah jawaban

Termenung lesu engkau melangkah
Dari pintu kantor yang di harapkan
Tergiang kata tiada lowongan
Untuk kerja yang di dambakan

Tak peduli berusaha lagi
Namun kata sama yang kau dapatkan
Jelas menatap awan berarak
Wajah murung s'makin terlihat
 
Engkau sarjana muda
Resah mencari kerja
Tak berguna ijasahmu
Empat tahun lamanya
Bergelut dengan buku

Sia-sia semuanya
Setengah putus asa dia berucap
"maaf ibu..."

satu lagu dari Iwan Fals yang mengingatkanku karena ada "embel2" dibelakang namaku, Sarjana Pendidikan..dengan harapan memajukan endidikan, yah begitulah sepertinya.. semoga
balik lagi ke wisuda..
Wisuda? ahh rasanya bahagia ketika mengulang lagi moment dimana tak ada rasa sedih, apalagi melihat orang tua bangga ketika gelar Sarjana telah diraih selama penantian 4 tahun kuliah.. kadang banyak orang menganggap bahwa Sarjana adalah orang pintar dalam bidang intelektual dan sosial, padahal? ah, g juga lah.. terlalu sempit kalo kita sendiri menanggapi seperti itu. Wahai Sarjana Muda...ah kata itu lagi, setiap hari orang tuaku sudah resah menanyakan kenapa tiap hari aku masih saja rajin ke kampus, ah, setidaknya tak seresah apa yang aku bayangkan, mereka lebih fleksibel menanggapi ketika aku bilang aku kerja freelance dikampus, tapi mereka masih sering heran "kok sampai malam?", entahlah.. aku sendiripun tak bisa menjadwalkan keseharianku, tak tertebak, tapi aku sungguh menikmati itu semua.. membuat jaringan dan pertemanan dimana mana, bertemu suasana dan orang-orang baru dalam hal yang positif untukku.
kadang orang tuaku dan kebanyakan orang tua yang lainnya menganggap bahwa pekerjaan yang enak adalah orang yang bekerja di kantor yang berangkat pukul 8 pagi dan tiba dirumah pukul 4 sore dan akhirnya menikmati weekend setiap minggunya, ggrrrhhh.. its not me! aku tak bisa menjelaskan itu.. semoga mereka mengerti.. aku disini tetap mengejar cita-cita, takkan kusia siakan semua kekhawatiranmu (Orang Tua)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar